Sabtu, 04 November 2023

Doa Qunut Subuh Dan Artinya Beserta Penjelasannya

Saya mau menjelaskan nih tentang doa Qunut dari pengetahuan yang saya tau. Bisa saja ada kekeliruan atau kesalahan yang saya sapaikan karena keterbatasan yang saya miliki, jadi bisa juga menabah referensi atau pengetahuan dari tepat lain. Jadi di sini saya mau menjelaskan tentang doa Qunut dengan pengetahuan yang saya miliki sekarang.

Pengertian

Doa Qunut merupakan doa yang di bacakan pada saat sholat shubuh, lebih tepatnya pada rakaat ke 2 (terakhir) setelah bangkit dari rukuk (i”tidal), sebelum melakukan sujud. Doa Qunut juga bukan merupakan hal yang wajib tetapi sunah, jadi saat tidak melakukan sholat dan tidak membacakan doa Qunut, sholat yang di lakukan tetap sah.

Doa sendiri memiliki arti perwujudan dari permohonan kita kepada  Allah dimana dalam doa itu mengandung harapan, permintaan dan juga pujuan kepada Allah

Sedangkan Qunut berasal dari bahasa Arab yang memliki berapa makna juga seperti berdiri lama, diam, selalu taat, tunduk, doa dan khusyuk. Sedangkan secara istila qunut merupakan doa yang dibacakan saat sholat.

Pandanga menurut 4 imam Mazhab

Menurut  pendapat dari mazhab Syafi”i dan Maliki doa Qunut merupakan hal yang sunnah, jadi dianjurkan untuk dilakukan tetapi jika tidak melakukan  maka sholat yang kita lakukan tetap sah. Hal itu juga di dasari dari hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan dari Abu Huraira bahwa Rasulullah SAW bersabda :

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: «كان رسول الله صلّى الله عليه وسلم إذا رفع رأسه من الركوع من صلاة الصبح في الركعة الثانية، رفع يديه، فيدعو بهذا الدعاء: اللهم اهدني فيمن هديت..إلخ

Rasulullah SAW apabila beliau mengangkat kepala dari ruku’ sholat shubuh pada raka”at kedua beliau mengangkat kedua tanggannya lalu berdo’a (HR. Al Hakim dan belian menshahihkannya)

عن أنس بن مالك: «ما زال رسول الله صلّى الله عليه وسلم يقنت في الفجر، حتى فارق الدنيا»

Dari Anas Ibn Malik RA beian mengatakan bahwa Rasulullah Saw melaksanakan Qunut ketika sholat shubuh sampai belian SAW meninggal dunia (HR. Ahmad, Abdur razak, Daruqutniy dan Ishak Ibn Ruhawiah.

Sedangkan menurut Mazhab Hanbali dan Hanafi doa qunut bukanlah hal yang dianjurkan untuk dilakukan pada saat sholat shubuh. Hal itu juga didasari dari hadis Rasulullah SAW

أنس رضي الله عنه " أن النبي صلى الله تعالي عليه وسلم قنت شهرا بعد الركوع يدعو على أحياء من العرب ثم تركه " رواه البخاري ومسلم

Dari Anas RA bahwa Nabi Muhammad SAW membaca doa Qunut selama satu bulan setelah bangun dari ruku’ untuk mendoakan suatu kau, keudian beliau meninggalkannya. (HR. Bukhori Musli)

وفى صحيحهما عن أبي هريرة رضي الله عنه " أن النبي صلى الله تعالي عليه وسلم قنت بعد الركوع في صلاته شهرا يدعو لفلان وفلان ثم ترك الدعاء لهم

Dari Abu Harairah RA bahwa Nabi Muhammad SAW membaca doa Qunut setelah ruku’ selama sebulan untuk mendoakan si fulan dan fulan, kemudian beliau meninggalkan doa tersebut (HR. Bukhori Muslim).

Jadi dari 4 Mazhab di atas ada dua Mazhab yang berpendapat kalau doa Qunut merupakan hal yang sunah dan dianjurkan yaitu Mazhab Syafi’i dan Maliki sedangkan dua Mazhab lain yaitu Hanbali dan Hanafi berpendapat kalau doa Qunut bukanlah hal yang dianjurkan pada saat sholat shubuh.

Bacaan Do’a Qunut Shubuh

Dala bacaan doaQunut Shubuh juga ada 2 versi, yaitu versi pendek dan yang panjang.

Versi Pendek

 Bacaan doa Qunut versi pendek seperti yang dikutip dari Kitab Al-Adzkar Karya Imam an-Nawawi.

اللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِي فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِيْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِي فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِي شَرَّمَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِيَ وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ .

Latin :  Allaahummah dinii fii man hadaits, wa ‘aafiinii fii man ‘aafaits, wa tawallanii fii man tawallaits, wa baarik lii fii maa a’thaits, wa qi nii syarrama qadaits, fa innaka taqdli wa laa yuqdlaa ‘alaik, wa innahuu laa yadzillu mau waalaits, tabaarakta rabbanaa wa ta’aalaits.

Arti : Ya Allah , berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang engkau beri peunjuk, berilah kesejahtraan kepadaku diantara orang-orang yang engkau beri kesejahtraan, tolonglah aku diantara orang-orang yang kau beri pertolongan, berilah keberkahan kepadaku pada apa-apa yang engkau berikan kepadaku, dan peliharalah aku dari keburukan yang engkau putuskan, karena sesungguhnya engkau memutuskan dan tidak diputuskan atas mu, dan tiada kehinaan kepada orang yang telah engkau tolon, maha suci enkau wahai tuhan kami, lagi maha tinggi.

Versi Panjang

Bacaan doa Qunut versi panjang yang dikutip dari buku Panduan Muslim Sehari-hari karya KH. Hamdan Rasyid & Saiful Hadi El-Sutha.

اللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِي فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِي فِيْمَنُ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِي فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِي بِرَحْمَتِكَ شَرَّمَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِي وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلَا يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ ، فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ، وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ الْأُمّي وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَ سَلَّم

Latin : Allaahummahdinii fiiman hadait, wa ’aafinii fiman ‘aafait, wa tawallanii fii man tawallait, wa baarik lii fiimaa a’thait, wa qini birahmatika syarra maa qadhait fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaik, wa innahu laa yadzillu man waalait, wa laa ya’izzu man ‘adait, tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait, fa lakal hammdu ‘alaa maa qadhait, astagfiruka wa atuubu ilaika, wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin-nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa alihi wa shahbihi wasallam.

Arti : Ya Allah, berikanlah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan, seperti orang-orang yang telah engkau beri kesehatan.Pimpinlah aku bersama orang-orang yang telah engkau pimpin. Limpahkanlah keberkahan kepada apa saja yang telah engkau berikan kepadaku. Peliharalah aku dengan kasih sayang mu dari segalaa keburukan apa-apa yang yelah engkau putuskan (tetapkan), karena sesungguhnya engkaulah yang memberikan ketentuan dan tidak ada yang bisa memberikan ketentuan (keputusan) atas diri mu. Sesungguhnya tidak akan hina orang-orang yang telah engkau beri kekuasaan, dan tidak akan mulia orang-orang yang engkau musuhi, maka berkahlah engkau yang maha luhur lah engkau. Segala puji bagi bagi mu atas apa yang telah engkau tetapkan. Aku mohon ampun dan bertobat kepadamu. Dan semoga Allah memberi rahmat dan keselamatan (sholawat) atas junjungan kami. Nabi Muhammad, dan juga atas keluarga dan para sahabat.

Diatas itu do’a Qunut versi pendek dan versi panjang. Bagi kalian yang mengikuti pendapat dari mazhab Syafi’i dan Maliki dan ingin menggunakan do’a Qunut pada saat sholat shubuh bisa pelajari doa yang di atas, jika masih blm bisa untuk meghafalkan yang versi panjang bisa juga di memulai dengan yang versi pendeknya dulu, kan lebih untuk memulai dan mengamalkan. Kalau di rasa baik kenapa tidak untuk dilakukan.

Tidak sedikit juga orang yang bertentangan dengan do’a Qunut ini, bahkan ada juga yang sampai berpendapat sanggat keras. Menurutku kita bisa lebih mempelajari lagi kenapa ada yang menggunakan do’a Qunut dan ada juga yang tidak, selagi ada dalilnya saya rasa tidak ada yang perlu di permasalahkan dan lebih baik lagi kita bisa menerima perbedaan. Ini menurut pendapat saya ya, kalau memang ada yang tidak sependapat tidak jadi masalah yang penting kita saling menghargai saja.


Doa Qunut Subuh Dan Artinya Beserta Penjelasannya Saya mau menjelaskan nih tentang doa Qunut dari pengetahuan yang saya tau. Bisa saja ada...